Kapasitor ( kondensator )

Kondensator (kapasitor) adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi didalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Jadi, sebuah kapasitor berlainan dengan seuah accu yang dapat menyimpan energi listrik, tetap dengan disertai reaksi kimia. Pada dasarnya, sebuah kapasitor itu terdiri dari dua konduktor yang disekat oleh sebuah nonkonduktor. Kapasitor merupakan elemen penting dalam peralatan listrik dan elektronika modern, terutama dalam radio, televisi, dan peralatan komunikasi. Misalnya pesawat televisi mempunyai lebih dari 80 buah kapasitor. Kapasitor ditemukan oleh Michael Faraday (1791-1867). Satuan kapasitor disebut Farad (F). Satu Farad = 9 x 1011 cmyang artinya luas permukaan kepingan tersebut.
Kemampuan kapasitor untuk menyimpan energi listrik disebut kapasitas kapasitor dan satuanya dinyatakan dalam farad. 1 farad adalah kemampuan kapasitor untuk menyimpan muatan listrik 1 coulomb apabila diberi tegangan 1 volt.
Pada dasarnya sebuah kapasitor terdiri dari dua konduktor yang disekat oleh sebuah nonkonduktor. Kedua konduktor disebut elektroda dan nonkonduktor disebut dielektrikum.
Jumlah muatan per unit tegangan yang dapat disimpan oleh sebuah kondensator disebut dengan kapasitansi dan dilambangkan dengan C. Kapasitansi ditentukan dengan rumus sebagi berikut :
Keterangan :
C = kapasitansi
q = muatan
     V = tegangan

Simbol Kondensator
Simbol kondensator berdasarkan kutubnya dibagi dua, yaitu kondensator yang mempunyai kutub positif dan negatif, serta kondensator yang tidak mernpunyai kutub.
Lambang kondensator (mempunyai kutub positif dan negatif)
Lambang kapasitor ( tidak mempunyai kutub)

pr22Simbol untuk kondensator elektrolit pada skema elektronika sebagai berikut.
Simbol jenis kondensator yang kapasitasnya dapat diubah‑ubah sebagai berikut.
Simbol kondensator variable
Simbol kondensator trimmer
Previous
Next Post »
Thanks for your comment